Pada
zaman dahulu negara
Indonesia dijajah negara Belanda
selama 3,5 abad atau sekitar
350 tahun. Ketika itu para pemuda bangsa berkumpul dan mempunyai
tujuan yang sama yaitu membuat negara kita merdeka. Pemuda bangsa Indonesia yang dipimpin oleh
Jendral Adit dan memiliki anggota diantaranya adalah:
1.
Kopral Usup,
2.
Kopral Deni,
3.
Kopral Kipli,
4.
Letnan Laila,
5.
Letnan
Mia,
Dan
pasukan Belanda diantaranya adalah:
1.
Kapten The Jhar Whon,
2.
Kopral Song phon, dan
3.
Pasukan Belanda
Sebelum pemuda
bangsa Indonesia menyerang pasukan Belanda, ternyata Kapten The Jhar Whon mengetahui bahwa akan nada pernyerbuan terhadap pasukanya. Oleh karena itu, Sang kapten memerintahkan Kopral Song Phon
untuk menyiapkan semua pasukannya.
Sementara disisi lain, pasukan pemuda bangsa Indonesia sudah
berjalan maju untuk peperangan yang dipimpin oleh Kopral Kipli Namun, ketika
diperjalanan Kopral Deni ternyata merasa takut akan peperanagn
ini. Akan tetapi Kopral Usup menenangkan dan mengatakan kepada Kopral Deni dengan tegasnya dan percaya
diri yang sangat tinggi.
Kopral Usup: “Wahai Kopral Deni! Tenang, kita
harus berani! kan kita benar, kalo benar Insya Allah kita akan menang.kalo nggak percaya tanya
saja sama Pak Ustadz J.”
Kopral Deni:
“Iya Kopral Usup. Tapi kan…? (menjawab
dengan ragu-ragu dan ketakutan)
Letnan Laila:
“Ssssstt… kalian berdua jangan berisik nanti
kita bisa ketahuan!” (menghardik keduanya denga nada
marah-marah)
Letnan Mia: “Terus kita harus gimana Kopral Kipli?”
Kopral Kipli:
“Tentu saja kita harus menang agar
kita merdeka dari penjajah!”
Kemudian dari arah kejauhan,datanglah Jendral Adit
dengan kudanya dan menghampiri pasukan Kapten Kipli untuk menyusun rencana
bersama. Sementara pemuda
bangsa Indonesia menyusun rencana, Di markas pasukan Belanda, Kopral Song Phon pun berunding dengan Kapten The Jhar Whon atas rencana penyerangan tersebut.
Kopral Song Phon: “Jenderal, apa yang harus kita lakukan?”
Kapten The Jhar Whon:
“Siapkan senjata! Kita tidak boleh kalah dengan mereka. Paham?!
Kopral Song Phon:
“Siap Jenderal! Ng.. sekarang Jenderal?”
Kopral The Jhar Whon:
“Besok! Ya sekaranglah! Kamu ini bikin saya naik pitam saja.”
Secepat kilat Kopral Song Phon setengah berlari pergi untuk menyiapkan
senjata perang.
Ditempat
lain pasukan pemuda bangsa Indonesia telah menyiapkan rencananya, yaitu mengepung dari tiga arah. Arah timur
dipimpin oleh Kopral
Kipli, arah utara dipimpin oleh
Letnan Laila dan Mia sementara arah barat dipimpin oleh
Jenderal Adit dan Kopral Deni sedangkan dari kejauhan terlihat pasukan penembak jitu yang dipimpin oleh
Kopral Usup
Tak lama terjadilah peperangan.
Awalnya
pemuda bangsa Indonesia kalah oleh pasukan Belanda. Akan
tetapi, pasukan penembak jitu yang dipimpin oleh Kopral Usup menembak tepat yang pemimpin perang dari pasukan belanda kemudian
mati terbunuh seketika. Saat itulah
pemuda bangsa Indonesia maju untuk mengalahkan pasukan belanda dan akhirnya
pemuda bangsa Indonesia yang dipimpin oleh Jenderal Adit mampu mengalahkan
pasukan belanda hanya dengan hitungan jam saja. Sakit sekujur hilang tak dirasa ketika suara kemenangan
terdengar atas nama pemuda bangsa Indonesia.
“MERDEKA! MERDEKA! MERDEKAAAA....!!!”
Kejadian tersebut terjadi pada tanggal 17
Agustus 1945, Negara
Indonesia merdeka dari penjajah
berkat usaha perjuangan bangsa Indonesia. Mereka rela mengorbankan nyawanya demi
kemerdekaan negara kita. Intinya
sebagai pelajar, kita harus menghargai perjuangan para pahlawan jangan sampai memperjuangkan dia mulu J (bucin).
Selesai.
Karya: Ahmad Alfarizi
Disunting oleh: Shela Enjelika
Tidak ada komentar:
Posting Komentar