Iip Cuspitasari, beliau lahir di Indramayu 27 Agustus 1986 dan sekarang beliau menetap di
desa Gabus Kulon, Blok Gabus Udik
RT. 02 RW. 01 Kecamatan Gabus Wetan Kabupaten Indramayu. Beliau terlahir dari keluarga yang sederhana dan
berkecukupan.
Beliau pertama kali menempuh pendidikan
dasarnya di SD Negeri Gabus Kulon 3 dan lulus pada tahun 1999, kemudian beliau
melanjutkan pendidikannya di SMP Negeri 1 Gabus Wetan dan lulus pada tahun
2002, sedangkan untuk pendidikan menengah atasnya beliau melanjutkan di SMA
PGRI Gabus Wetan dan lulus tahun 2005. Beliau tidak melanjutkan pendidikannya
ke jenjang perguruan tinggi. Selepas lulus dari sekolah beliau memutuskan untuk
bekerja di Batam.
Satu setengah tahun setelah bekerja di Batam, beliau
kembali pulang ke kampung halaman dengan mencari pengalaman
dengan mengajar di MDA Darrul Ullum Gabus Wetan.
Pada tahun 2008 tepatnya Bulan Januari beliau mendapatkan informasi bahwa
di SMK Bangun Bangsa Mandiri
Kandanghaur yang pada saat itu masih belokasi di MTS Guppi Saradan
Gabus Wetan, membuka lowongan
pekerjaan. Beliau memutuskan
melamar pekerjaan sebagai guru. Sebagai seorang yang mencintai pekerjaannya, selalu
bekerja keras dan bertanggungjawab atas pekerjaannya beliau pun diangkat
sebagai Staf TU pada saat itu. Lama mengabdi, ketika SMK Bangun Bangsa Mandiri Kandanghaur sudah berlokasikan di Desa Wirakanan Blok
Kemped, beliau mendapat kepercayaan
dari kepala
SMK Bangun Bangsa Mandiri Kandanghaur yaitu Pak
Hasan Haririe, S. Pd. I untuk
menjadi Staf Tata Usaha
bagian Staf Urusan Humas dan Bagian Keuangan Harian sampai
sekarang.
“Saya berharap, semoga SMK BBM semakin maju kedepannya dan mudah-mudahan SMK BBM juga tetap menjaga tali kekeluargaan dan menjadi rumah kedua bagi guru, karyawan dan siswa/siswinya”. Kata beliau berpesan saat wawancara.
Dari perjalanan hidup beliau kita banyak belajar, bahwa setiap gelar tidak menjamin besarnya seseorang akan sukses dikemudian hari. Pada dasarnya kita dapat sejajar dengan para sarjana tinggi meskipun pendidikan kita hanya sampai Sekolah Menengah Atas saja. Karena apa? Hal yang menjadi dasar seseorang itu berhasil bukanlah sebuah gelar, melainkan soft skill yang dimiliki setiap orang. Kemampuan tersebutlah yang dapat menentukan kualitas diri seseorang, karena dengan memiliki soft skill kita dapat menuju hidup yang lebih baik, peluang kesuksesan lebih besar, sahabat yang lebih banyak dan kebahagiaan yang lebih luas dalam kehidupan.
Ditulis oleh, Angelica Aura Putri, Putri Winenti dan Shela Enjellika
Semangatttttttt
BalasHapus