Pemateri: Litya Surisdani
Anggraeniko, S. H. (Duta Perpustakaan Jawa Barat Tahun 2018) dan Suryana
Hafidin S. Pd. (Duta Perpustakaan Jawa Barat Tahun 2019)
Najwa
Shibab, seorang duta baca nasional mengartikan bahwa membaca adalah mengeja
atau melafalkan apa yang tertulis, dengan membaca wawasan akan semakin luas,
menambah ilmu pengetahuan dan mendapatkan banyak informasi. Karena buku adalah
jendela dunia. Sedangkan literasi adalah sebuah kemampuan untuk mengembangkan
minat baca pada diri seseorang. Literasi tidak hanya sekedar membaca tapi juga
bisa dengan cara mendengarkan kemudian menulis apa yang didengar. Membaca dilakukan dengan berbagai
cara, salah satunya dengan membaca cepat. Hitungan untuk Jenjang SD/SMP harus 200 kata permenit sedangkan untuk
SMA/SMK harus 250-350 kata permenit. Adapun beberapa tips membaca cepat antara
lain:
1. Jangan
membaca dengan bergumam
2. Jangan
membaca dengan bersandar
3. Janngan
membolak-balikan lembar buku yang sedang dibaca
Salah
satu upaya untuk menggalakan minat baca di kalangan para pelajar adalah dengan
mengadakan dan memberikan program-program Gerakan Literasi Sekolah. Salah satunya
dengan memanfaatkan adanya gedung perpustakaan sekolah. Para peserta didik
harus menyempatkan sepuluh menitnya untuk membaca buku pada jam istirahat di
perpustakaan.
Ditulis oleh
: Putiani
Ditulis ulang oleh
: Angelica Aura P.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar